Pengungkapan Jaringan Narkotika di Pelabuhan Merak: BNN dan Bea Cukai Sita 110 Kg Ganja

KanalNasional.com | Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Banten, berkolaborasi dengan Kanwil Bea Cukai Provinsi Banten, berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis ganja seberat 110 kilogram. Penangkapan ini berlangsung di Pelabuhan Merak, pada Sabtu (21/9/2024), dan pemusnahan barang bukti dilakukan pada Rabu (23/10/2024) di kantor Bea Cukai di Tangerang Selatan.

Kepala BNNP Banten, Brigjen Pol Rohmad Nursahid, mengungkapkan bahwa informasi awal mengenai pengiriman ganja berasal dari Aceh. Tim BNN mencurigai sebuah truk putih yang penuh muatan. Setelah dilakukan penggeledahan, ditemukan empat paket karung berisi ganja yang disembunyikan di dalam truk tersebut.

Para pelaku, yang berinisial TM (36), SC (40), dan S (31), ditangkap saat mengambil barang di Bogor. Mereka mengaku bahwa ganja tersebut direncanakan untuk diedarkan di Jakarta dan Banten. Untuk mengelabui petugas, barang terlarang itu dikemas dalam kemasan yang menyamarkan isinya, seolah-olah merupakan suku cadang motor.

Kepala Bea Cukai Banten, Rahmat Subagio, menekankan bahwa pengawasan terhadap modus penyelundupan narkotika harus diperkuat. “Kami memiliki tim analisis khusus yang langsung bertindak begitu mendapatkan informasi dari BNN,” ujarnya.

Selain ganja, petugas juga menyita tiga handphone, tiga KTP, dan satu mobil Daihatsu Grand Max dari para tersangka. Mereka dijerat dengan pasal 114 ayat (2) Jo Pasal 111 ayat (2) Jo Pasal 132 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Pemusnahan barang bukti dilakukan dengan cara dibakar menggunakan alat khusus (Incinerators Boilers) yang diklaim aman. Penegakan hukum ini merupakan langkah penting dalam memerangi peredaran narkotika di wilayah Banten, di mana aktivitas distribusi dan penyimpanan narkotika semakin mengkhawatirkan.

Dengan pengungkapan ini, BNN dan Bea Cukai menunjukkan komitmen mereka untuk memberantas peredaran narkoba demi keselamatan masyarakat. (ym)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *