DPRD Kota Bekasi Minta BPRS Patriot Turunkan Bunga Pinjaman

Kanalnasional.com | Komisi III DPRD Kota Bekasi meminta Bank Syariah Patriot (BPRS) milik Pemkot Bekasi merubah kebijakan. Terutama dalam hal besaran bunga pinjaman bagi nasabah.

Ketua Komisi III DPRD Kota Bekasi, Arif Rahman Hakim mengatakan, bunga pinjaman sebesar 12 persen dinilai terlalu tinggi. Sehingga ia meminta agar kebijakan tersebut dirubah.

Menurutnya, dengan tingginya bunga pinjaman memberatkan bagi para peminjam. Apalagi mayoritas peminjam di BPRS Patriot adalah para pegawai kontrak di Pemkot Bekasi.

“Kami minta agar kebijakan bunga pinjaman sebesar 12 persen bisa dirubah. Karena kasihan mereka yang meminjam ini mayoritas pegawai Pemkot Bekasi berstatus kontrak,” kata dia, kepada wartawan, Minggu (24/11/2024).

Ia menambahkan, para tenaga kontrak saat ini berpenghasilan kecil. Sehingga kebijakan bunga tinggi dirasa belum tepat.

“Tenaga kontrak ini kan beban kerjanya berat namun pendapatan kecil. Saya rasa perlu ada kebijkan untuk merubah besaran bunga pinjaman bagi mereka,” ujarnya mengakhiri pembicaraan.(Advertorial DPRD Kota Bekasi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *